1.Legenda terbentuknya gunung kelud
Gunung kelud sebelum meletus |
Cerita legenda tersebut berisikan tentang perkhianatan dan cinta. Dimana, seorang pemuda berkepala lembu yang memenangi sayembara untuk menikahi putri Dyah Puspitasari. Singkat cerita, Lembu Sura yang memiliki wajah lembu itu tidak diinginkan oleh sang putri. Sehingga, Lembu sura ditipu dan dimanfaatkan oleh sang putri hingga sang putri dan ayahnya mengubur Lembu Sura hidup-hidup.Nah, pada saat itu lah Lembu Sura berteriak, "Oyoh, wong Kediri mbesuk bakal pethuk piwalesku sing makaping kaping yoiku. Kediri bakal dadi kali, Blitar dadi latar, Tulungagung bakal dadi Kedung. (Ya, orang Kediri besok akan mendapatkan balasanku yang sangat besar. Kediri bakal jadi sungai, Blitar akan jadi daratan dan Tulungagung menjadi danau,".
2.Mitos penunggu Gunung Kelud yang berupa dua buaya jelmaan bidadari
Kedahsyatan ledakan gunung kelud |
Nama Gunung Kelud berasal dari Jarwodhosok, yakni dari kata “ke” (kebak) dan “lud” (ludira). Hal ini berarti bila murka, bisa merenggut banyak kurban jiwa tak berdosa. Menurut kepercayaan penduduk sekitar, kawah gunung ini dijaga sepasang buaya putih, yang konon merupakan jelmaan bidadari.
Legenda menceritakan, zaman dahulu kala ada dua bidadari sedang mandi di telaga tersebut. Karena terlena, dua bidadari ini melakukan perbuatan seperti yang biasa terjadi pada manusia modern, yakni berbuat intim dengan sesama jenis. Jadi, kedua bidadari itu tergolong penganut lesbian.
Perbuatan tersebut rupanya diketahui oleh dewa. Karena kesal, sang dewa pun mengutuk kedua bidadari tersebut, “Kelakuan kalian mirip buaya.”
Karena dewa memang penguasa jagad, kata-katanya yang ampuh itu membuat dua bidadari tersebut seketika berubah menjadi dua ekor buaya. Konon, hingga kini mereka menjadi penunggu danau Gunung Kelud.
3.Kawah air yang dulunya ada sekarang tidak ada
Selain menyimpan mitos, ada pula beberapa perubahan yang terjadi di gunung kelud namun jarang diketahui oleh warga, Sehingga, mampu masuk kedaftar Fakta Gunung Kelud yang jarang diketahui.
Sebelum Gunung Kelud meletus pada tahun 2007 lalu, Gunung kelud memiliki sebuah kawah di puncaknya. Danau tersebut dapat menyimpan banyak sekali air.
Pada zaman penjajahan Belanda muncul kekhawatiran akan timbul banyak korban saat Gunung Kelud meletus akibat dari banyaknya air yang berada dalam kawah. Untuk itu, pada tahun 1902 Pemerintah Belanda membangun sistem terowongan untuk mengurangi jumlah air di kawah.
Terowongan yang telah berhasil mengurangi air dari dalam kawah itu kemudian jebol, akhirnya pada tahun 1923 Pemerintah Belanda membuat 7 terowongan lagi untuk mengurangi jumlah air dalam kawah.
Setelah erupsi tahun 2007, kawah Gunung Kelud yang berisi air tersebut menghilang dan digantikan oleh sebuah kubah lava. Setelah terbentuk kubah lava, kawah gunung ini hanya menyisakan sedikit kubangan air.
4.Letusan besar pada tahun 1586
Indonesia dan dunia, sangat terpaku dengan dahsyatnya letusan gunung Krakatau dahulu. Sehingga, dahsyatnya letusan Gunung Kelud pada tahun 1586 menjadi jarang diketahui. Padahal, Pada waktu itu hampir semua karakter erupsi terjadi, seperti letusan hebat, luncuran awan panas hingga lelehan lahar panas dan lahar dingin.Berdasarkan buku Data Dasar Gunung Api di Indonesia, jumlah korban saat itu diperkirakan mencapai lebih dari 10 ribu orang --jumlah yang sangat besar mengingat populasi penduduk di sana saat itu masih sangat sedikit. Letusan pada 1586 itu diperkirakan memiliki kekuatan Volcanic Explosivity Index (VEI): 5. Ini setara letusan Gunung Pinnatubo di Filipina pada 1991.
Sebelum Gunung Kelud meletus pada tahun 2007 lalu, Gunung kelud memiliki sebuah kawah di puncaknya. Danau tersebut dapat menyimpan banyak sekali air.
Pada zaman penjajahan Belanda muncul kekhawatiran akan timbul banyak korban saat Gunung Kelud meletus akibat dari banyaknya air yang berada dalam kawah. Untuk itu, pada tahun 1902 Pemerintah Belanda membangun sistem terowongan untuk mengurangi jumlah air di kawah.
Terowongan yang telah berhasil mengurangi air dari dalam kawah itu kemudian jebol, akhirnya pada tahun 1923 Pemerintah Belanda membuat 7 terowongan lagi untuk mengurangi jumlah air dalam kawah.
Setelah erupsi tahun 2007, kawah Gunung Kelud yang berisi air tersebut menghilang dan digantikan oleh sebuah kubah lava. Setelah terbentuk kubah lava, kawah gunung ini hanya menyisakan sedikit kubangan air.
4.Letusan besar pada tahun 1586
Kedahsyatan gunung Kelud |
Sebagai perbandingan kekuatan letusan, Gunung Tambora yang meletus pada 1815 berkekuatan VEI=7 mengakibatkan 92 ribu orang meninggal dunia. Sementara, letusan Gunung Krakatau pada 1883 yang berkekuatan VEI=6 mencerabut nyawa 36.400 warga. Letusan Krakatau yang VEI=6 itu setara dengan 150-175 megaton dinamit atau setara dengan 7,500-8,750 bom atom Hiroshima -- 1 bom Hiroshima kira-kira termal energinya 20 kiloton.
5.Waktu yang tercatat dalam al-quran
Ledakan Gunung Kelud dalam surat Al-haj |
Sebagai umat muslim, kita tahu bahwasanya segaa hal yang ada dimuka bumi tercatat dalam Alquranul karim. Termasuk ledakan Gunung Kelud ini. Walaupun fakta ini sudah sering ada di berbagai sosial media, namun saya kira hal ini menjadi penting sehingga masuk kedalam daftar fakta gunung kelud ini.
gunung kelud meletus Jam 22:49, 22:50 (Surat 22:49-50) :Katakanlah: "Hai manusia, sesungguhnya Aku adalah seorang PEMBERI PERINGATAN YANG NYATA kepadamu."Maka ORANG-ORANG YANG BERIMAN DAN BERAMAL SALEH, BAGI MEREKA AMPUNAN DAN REZKI YANG MULIA.-
Peringatan???. Mungkin saja. Apa lagi mengingat waktu meletus yang bertepatan dengan tanggal Valentine dimana banyak sekali umat dunia yang berkhalwat dengan non muhrimnya.
Peringatan???. Mungkin saja. Apa lagi mengingat waktu meletus yang bertepatan dengan tanggal Valentine dimana banyak sekali umat dunia yang berkhalwat dengan non muhrimnya.
Nah sekian edisi kali ini. Semoga para korban di Kediri sana diberi kemudahan dan kelapangan..Amien...... #PrayForKelud
2 komentar
wah keren, baru tau ane gan
ReplyKeren! ^-^
ReplyMenambah pengetahuan nih! :D
Posting Komentar